Senin, 09 Januari 2012

AMBURADULNYA MANAJEMEN KOTA JAKARTA

Kondisi transportasi di Jakarta makin hari memang tidak makin baik, tapi semakin kacau saja. Ini menunjukkan kekacauan manajemen kota. Amburadulnya kondisi transportasi dalam sebulan ini dipicu lagi dengan manajemen konstruksi infrastruktur yang buruk, seperti yang terlihat dalam pembangunan gorong-gorong di Jl. Sudirman.    

Pembangunan gorong-gorong yang ditargetkan akan selesai pada 15 Desember 2011 ini membuat sebagian besar pengguna jalan terganggu. Terlebih lagi pembangunan akan terhenti sejenak pada saat berlangsungnya SEA Games XXVI, yaitu 9-23 November 2011 yang tentunya akan semakin memperlambat selesainya pembangunan gorong-gorong. Padahal, saat pembangunan gorong-gorong dilakukan, kemacetan semakin bertambah parah, apalagi saat jam sibuk.  Hal itu diakibatkan karena jalur yang tersisa hanya satu saja dan sebagai akibatnya kemacetan mengular hingga ke mana-mana. Kondisi tersebut  sangat merugikan bagi pengguna jalan.

Proyek gorong-gorong juga terasa kurang memperhatikan waktu pelaksanaanya karena dilaksanakan pada musim hujan. Seperti diketahui, Jl. Jendral Sudirman  pada kondisi normal saja sudah merupakan jalur macet, apalagi ditambah dengan pembangunan gorong-gorong, tentu akan semakin macet.
Buruknya manageman kontruksi terlihat dari: 1). Minimnya pembatas jalan dan kurangnya tanda peringatan yang jelas, bahwa di area tersebut sedang dilakukan galian saluran air. Kondisi tersebut sangat berbahaya bagi pengguna jalan, terutama bagi pengguna sepeda motor dan pejalan kaki. 2). Tidak pernah ada petugas yang dapat mengarahkan arus lalu lintas sehingga tidak terjebak kemacetan di jalur yang sedang laksanakan pembangunan. 3). Proses pembangunan gorong-gorong dengan cara menggali semua bagian yang akan dibangun gorong-gorong secara serentak, tidak melakukannya secara bertahap sehingga sedikit ruas jalan yang terganggu.

Pelaksanaan pembangunan gorong-gorong maupun pengerjaan bangunan fisik lainnya pada saat menjelang musim hujan jelas merupakan bukti nyata buruknya manajemen kota. Pembangunan gorong-gorong tersebut jelas sudah dirancang sejak tahun 2010 lalu, terbukti sudah dianggarkan APBD 2011. Oleh karena itu persiapannya termasuk proses  tender yang memakan waktu 1-3 bulan sudah dimulai begitu APBD disetujui oleh DPRD. Bila proses tender ini sudah dimulai sejak awal tahun maka pada bulan Juli atau maksimal Agustus proyek sudah dapat di eksekusi sehingga pada bulan oktober seperti sekarang ini proyek sudah selesai.

Namun bila kita perhatikan dari tahun ke tahun managemen yang buruk itu selalu terulang di Jakarta dan akibatnya warga yang menjadi korban: (1) Perjalanan menjadi terhambat, (2) Berdampak Banjir, (3) dan kualitas bangunan pun menjadi ringkih karena belum kuat sudah terguyur oleh hujan deras.
Manajemen kota yang sangat buruk seperti ini saatnya harus diperbaiki. Jakarta membutuhkan seorang pemimpin yang tegas dan berani mengambil terobosan untuk membuat kebijakan yang lebih mengedepankan keselamatan warganya, bukan terlaksananya proyek.

Sumber:
http://instran.org/index.php?option=com_content&view=article&id=2030%3Aamburadulnya-manajemen-kota-jakarta&catid=25%3Afront-page&Itemid=1&lang=en

1 komentar:

  1. Casinos with Slot machines NEAR ME - Play For Free
    What svrsurveys.com are the best slot machines 승인 전화 없는 꽁 머니 사이트 for free? — Here you can 메이저벳 find the top five casino games. If you're looking to play slots with no deposit 스 크릴 and a lot of 벳플릭스

    BalasHapus